KEBERUNTUNGAN ATAU KETIDAKBERUNTUNGAN FENG SHUI

0
1020

Kurang lebih 2,5 bulan lalu melihat postingan status teman di facebook yang juga merupakan klien penulis. Turut bersuka cita juga melihat telah mendapatkan transfer kembali uangnya sebesar Rp 4 milyar. Tanpa memikir apapun mengapa dapat dana begitu peristiwa ini dilupakan.

Barulah akhir September di telpon, klien ingin meminta memilihkan lokasi baru untuk membangun rumah idealnya.
Sesuai waktu yang dijanjikan saat memeriksa beberapa lokasi yang disiapkan, barulah klien memberi tahu bahwa rumah yang dulu di Feng Shui tepat dua tahun sebelumnya telah dijual.

Tentu saja memberi ucapan selamat telah berhasil menjual rumah dengan harga bagus, serta mendapat selisih keuntungan yang lumayan di tengah kondisi pasar properti yang lesu.(apalagi lokasi sekitar Cikeas-Cimanggis).

Dalam hati berpikir wah klien ini sungguh telah menjadi sangat cerdas juga berkah keberuntungan karma baik BA ZI nya.

LATAR BELAKANG

Seorang motivator, pebisnis, hajjah, lahir tahun 1970. Rumah dibeli dari lelang bank (bekas bangkrut) harga perolehan +/- Rp 2 milyar. Pertama mengatur rumah berdasarkan autodidak belajar dari buku-buku Feng Shui, renovasi sudah menghabiskan sekitar Rp 700 juta dan 7 shift tukang, dan telah berjalan hampir 1 tahunan.

Rumah menghadap Barat Daya 2 atau SW2.

Rumah ini pernah penulis tampilkan fotonya di facebook sekitar akhir 2016. (https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1333085833377787&set=a.1146604958692543&type=3&theaterhttps://www.facebook.com/photo.php?fbid=1333086323377738&set=a.1146604958692543&type=3&theaterhttps://www.facebook.com/photo.php?fbid=1333086640044373&set=a.1146604958692543&type=3&theaterhttps://www.facebook.com/photo.php?fbid=1333092616710442&set=a.1146604958692543&type=3&theaterhttps://www.facebook.com/photo.php?fbid=1333093910043646&set=a.1146604958692543&type=3&theaterhttps://www.facebook.com/photo.php?fbid=1333096996710004&set=a.1146604958692543&type=3&theater.

KEPUTUSAN TEPAT MENGUBAH KETIDAKBERUNTUNGAN MENJADI KEBERUNTUNGAN

Apakah disebut insting, nalar merasa rumah kondisi tidak nyaman, klien mengundang penulis (dari alternatif 2-3 kandidat) untuk evaluasi dan saran Feng Shui.

Pertimbangan memang rumah sedang dalam renovasi, maka sarankan bongkar wc, dan tangga, pengaturan kembali posisi masuk ruang tamu dengan trik pengukuran yang presisi sebagaimana dari gambar denah sebelum perubahan dan setelah perubahan.

Setelah perubahan meski belum selesai semuanya, Qi menjadi mengalir bagus membuat rumah jadi adem, tidak heran orang yang berkunjung merasa nyaman serta menjadi suka.

Posisi terakhir sesuai penampakan desain baru bangunan, klien mengatakan ingin jual rumahnya kalau ada yang mau beli (lihat gambar Eda2), dengan tambahan biaya sekitar Rp 500 – 800 jt.

Sebenarnya suatu rumah yang ditata merasa nyaman ditinggali sudah merupakan nilai Feng Shui untuk ditinggali dengan potensi kestabilan dan keharmonisan yang lebih baik.
Karena dijual secara keuangan dari rumah yang buruk sulit dijual menjadi terjual +/- Rp 4,1 milyar (Rp 4 milyar + down payment), untung antara Rp 500 – 800 juta.

Pintarnya atau keputusan yang baik dari klien adalah dengan jumlah uang yang demikian, cari lokasi kepala naga/jantung naga seluas 500-600 m dibangun dengan harga lebih murah, tetapi lebih mewah + kolam renang, melalui penataan Feng Shui mendapat nilai lebih baik atau minimal 8 ke atas.

KASUS SERUPA TETAPI KLIEN TINGGAL SENDIRI

Hampir sama dengan klien diatas, adalah rumah klien di kawasan timur Indonesia. Lokasi juga penulis seleksi, saat inspeksi kedua kali (lihat gambar Eda 3), orang yang datang meninjau langsung menawar antara Rp 3 – 3,5 milyar (harga tanah Rp 2,4 juta x 450 m) .

Padahal konstruksi baru lantai 1. Klien tidak mau menjual rumahnya, karena pertama percaya penuh ke penulis bahwa lokasinya adalah kepala naga/jantung naga, kedua memahami sulitnya mendapatkan lokasi ini dari seleksi 20 lebih alternatif.
Pemilik lahir tahun 1966, rumah hadap Selatan 2 (S2).

Mei 2012 rumah ditempati, ini adalah klien yang mengaplikasikan 100% semua prosedur autentik Feng Shui, mulai dari seleksi lokasi kepala naga, diskusi denah dengan arsitek dan interior desainer sampai final, sembahyang memulai pembangunan, sembahyang pemasangan pintu, sembahyang pembersihan rumah sampai sembahyang pindah rumah baru.

Tahun 2014 membeli tempat pabrik yang sebelumnya disewa, tentu juga keberhasilan adalah mulai dari tahun 2009 saat pertama Feng Shui rumah yang dikontrak sebelum bangun rumah ini.
Tahun 2016 pabriknya mau dijual senilai 4 x saat beli saat ada tawaran dari pembeli, karena pemikirannya bisa beli lahan baru yang sama besar dan bangun dengan bantuan pengaturan Feng Shui seharga sama pembelian tahun 2014.

Akhirnya kesepakatan tidak terjadi, tetapi klien juga tetap mendapat bisnis yang bagus, anak-anaknya disekolahkan ke luar negeri. Sebelumnya kenal lewat Ba Zi sejak 2003, tak pernah mau mempercayai Feng Shui sampai tahun 2009 baru memakai jasa penulis dan menjadi fanatik sampai sekarang.

Setiap tahun penulis dapat angpau, serta setiap ke Jakarta selalu mengundang makan, kabar terakhir saat ditraktir makan bulan Oktober lalu, putranya yang di Ivy league Amerika Serikat lulus Cum Laude dan sekarang dapat pekerjaan magang yang bagus, untuk nantinya meneruskan ke S2.

KESIMPULAN

Anda tidak perlu mempercayai Feng Shui pasti bermanfaat, karena kasus kedua klien diatas tidak mengandalkan Feng Shui juga secara finansial mampu hidup layak.

Hanya ada jodoh ketemu Feng Shui yang cocok serta kondisi tidak terpuruk benar, bisa membantu keberuntungan finansial lebih baik. Sebagaimana sering dengar kabar di masyarakat, mengapa orang kaya bertambah kaya.

Padahal manfaat Feng Shui hanya 30% dari nasib, tetapi 30% bila berakumulasi terus dalam 5 tahun bisa menjadi minimal 200% – 300% kelipatannya (mirip hukum hitungan bunga majemuk), kalau 10 tahun lalu bisa menjadi 500% ke atas dari kondisi awal, karena fluktuasi keberuntungan lebih mulus.

Keterangan foto tidak tersedia.

Keterangan foto tidak tersedia.

Gambar mungkin berisi: satu orang atau lebih dan luar ruangan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

62 − 58 =