Sekitar awal Desember 2015 lalu, Penulis diundang seorang klien untuk audit rumahnya. Beliau menceritakan bahwa tahun tersebut baru kehilangan dua anggota keluarga tercintanya yakni papanya dan adik perempuannya Kua 3, serta sudah setengah tahun tidak bekerja aliasmenganggur.
Sebelum ke penulis, sudah pernah berkonsultasi dengan tiga orang master feng shui sebelumnya. Semuanya master feng shui yang terkenal dan buku karangannya banyak beredar di masyarakat.
Dengan malu-malu menceritakan tidak mampu membayar fee penulis berhubung dananya habis buat mengikuti saran feng shui sebelumnya serta sudah setengah tahun lebih tidak bekerja, sayang terlambat mengenal penulis. Melihat klien ini benar-benar tulus dan hasil pertemuan memang fakta bahwa klien ini kondisinya cukup gawat secara feng shui (istilah kedokteran sudah hampir kondisi stadium koma). Sebagaimana para leluhur dan senior praktisi autentik, mendapat kasus demikian adalah tantangan yang sangat menarik, dari segi membuktikan akurasi manfaat ilmu yang dikuasai (tentu juga ada resikonya, seperti praktek dokter tidak 100% bisa menyelamatkan nyawa pasien yang koma). Maka penulis nyatakan setuju membantu dengan terima fee senilai ongkos transpor saja. Tentu dengan syarat karena gambaran buruknya feng shui butuh waktu agak lama mengembalikan Qi rumahnya, serta butuh 2 step solusi feng shui agar bekerja normal.
(2 Step solution adalah istilah : rumah nilai feng shui nya rendah atau kategori Sha Qi/Qi Pembunuh dan Si Qi/Qi mati, setelah perbaikan feng shui berubah menjadi Fu Zhuo Qi/Qi Pendukung, selanjutnya begitu klien mampu mandiri secara finansial, membantu seleksi rumah baru yang Qi nya bisa di upgrade dengan penataan Feng Shui ke Sheng Qi/Qi Bertumbuh atau Wang Qi/Qi Jaya*).
*) Wang Qi/Qi Jaya setara dengan bintang 5 atau nilai A- sampai A
Sheng Qi/Qi Bertumbuh setara dengan bintang 3 – 4 atau nilai B ke A-
Fu Zhuo Qi setara dengan bintang 1 – 2 atau nilai C+ ke B-
Tui Qi/Qi Mundur setara dengan non bintang atau C- ke C
Si Qi dan Sha Qi setara dengan nilai E – D
Sesuai dugaan penulis sebelumnya, meski terletak di perumahan yang tertata cukup baik, lokasi tidak termasuk kategori kepala naga / jantung naga. Sehingga perbaikan feng shui maksimal hanya akan memberi nilai C, tidak bisa B ataupun A.
Penilaian level C, kekuatan Qi nya diibaratkan kecepatan mobilitas kendaraan di jaman sekarang diibaratkan sama dengan Level E 10 km / jam, Level D 20 km / jam, Level C 40 km / jam, Level B 80 km / jam, Level A > 160 km / jam.
DATA GEOGRAFIS RUMAH DAN PENGHUNI
Klien kelahiran Angka Kua 2. Saudara perempuan yang meninggal kelahiran Kua 3 (khusus privasi, informasi kelahiran ganti angka Kua). Saudara perempuan pindah rumah awal April 2012 bersama orang tuanya. Klien tinggal setelah Agustus 2013.
Sesampai melihat bentuk pengaturan depan rumah dan internal rumahnya, penulis langsung berkesimpulan feng shui rumah ini sudah diibaratkan pasien hampir koma yang sudah sulit menggerakkan tubuhnya. Butuh treatmen dan pengobatan yang tepat agar dapat berjalan normal (tentu secara fakta fisikal orangnya sehat, hanya secara kemampuan finansial dan keberuntungan mencari penghasilan menjadi bermasalah) LIHAT GAMBAR.
Rumah menghadap Selatan 2 (183⁰), terletak agak tengah-tengah komplek. Pintu pagar buka di sektor Barat Daya, Pintu Utama terletak di Sektor Tenggara. Depan pintu sama setengah pekarangan ditutupi dengan tanaman dan pagar. Rumah di bangun periode 7.
Sebelum saudaranya meninggal pintu adalah menghadap ke BARAT.
Kondisi ini disebut mengaktifkan formasi Spirit Negatif (Yin Shen Man Di /陰神滿地), di tambah penempatan pintu utama di sektor Tenggara juga turut melanggar HUKUMAN BUMI (salah satu pantangan berat Feng Shui selain harta rumah diambil tamu juga menyebabkan penghuni mendapat bencana).
PATUT DICATAT DISINI, SOLUSI UBAH PINTU TIDAK MENGUBAH KEBERUNTUNGAN FENG SHUI, BILA TIDAK MEMAHAMI CARA MEMADUKAN QI EKSTERNAL DENGAN QI INTERNAL RUMAH.
Suatu rumah yang melanggar Hukuman Bumi efek sesuai catatan literatur efeknya adalah melukai anggota keluarga di rumah, pendarahan, terjangkit TBC, gila dan bangkrut, sakit untuk waktu yang lama, konter istri.
Aktivasi formasi Spirit Negatif, yang disertai dengan pelanggaran HUKUMAN BUMI, inilah penyebab kasus meninggalnya 2 orang di tahun yang sama. Dengan formasi demikian harusnya juga keselamatan nyawa klien ini terancam, bersyukur sudah terjadi 2 anggota di rumah meninggal, dan kebetulan klien ini kontak penulis untuk membantu melihat feng shui rumahnya.
Diceritakan adik perempuannya meninggal sekitar April 2015, berawal dari adanya kista di tahun 2014, yang sebenarnya bisa dibersihkan dengan pengobatan tradisional Tiongkok. Tetapi berhubung diperiksa dokter langsung operasi, dokternya lagi ceroboh sehingga harus dioperasi ulang karena infeksi dan tidak bersih, operasi sampai 3 kali dalam 1 tahun.
Membaca fakta bahwa kematian saudara perempuan hanya karena penyakit yang awalnya tidak beresiko berat, jelaslah akibat dari efek feng shui yang buruk sebagaimana gambaran diatas dan sebab kondisi berikut dibawah ini.
BENTUK TERAKHIR DAN 3 MASTER
Klien cerita bahwa rumah sebelumnya sudah meminta jasa 3 master feng shui yang sama-sama sangat terkenal di Indonesia dan banyak menulis buku, bahkan salah satunya master luar negeri.
Saat penulis datang, kondisi rumah terbentuk dan atau kelanjutan dari saran ketiga master feng shui sebelumnya (lihat gambar), telah melanggar aturan rumah Yang Zhai atau 陽宅禁吉/Yang Zhai Jin Ji (Pantangan dan Aturan Menguntungkan Rumah Yang). Sebagai berikut :
- Klien memperkuat proteksi depan pintu dengan menambahkan pagar semen yang tinggi dan gundukan tanah yang tinggi, tujuannya adalah untuk mencegah Sha Qi dari rumah seberang, selain itu dipenuhi beberapa tanaman yang tingginya bahkan mencapai diatas 2 meter Problem : Menghalangi sirkulasi Qi, Qi dari lingkungan tidak bisa mengalir masuk kedalam rumah, selain itu meski masih ada sinar matahari, telah menciptakan formasi Qi negatif yang mengalir masuk kedalam rumah.
- Tempatkan Aquarium atau air mancur Sektor Wei / Barat Daya. Mungkin tujuannya agar mengaktifkan Qi sehingga mengalir masuk ke pintu utama. Problem : Memang tujuan mengalirkan Qi adalah baik, tetapi karena depan pintu sudah terhalang, aktivasi air mancur justru memperburuk keadaan.
- Pintu utama dan tembok sekelilingnya tidak rapi dan bersih, sehingga Sulit menarik Qi positif atau Sheng Qi. Problem : Bagian rumah yang sangat penting seperti Pintu dan dinding sekitarnya tidak rapi, membuat sulit mendefinisikan, ibarat talang air yang bocor, tidak mampu menampung 100% air hujan atau ledeng.
- Lantai didalam pintu masuk terdapat lubang dengan radius sekitar 2 m x 1 m, lubang ini merepresentasikan/menggantikan sebagai air virtual/Virtual Water (tanda gambar biru), sama fungsinya dengan kolam. Karena ini digabungkan Bentuk point 1 diatas, membentuk gambaran sebagai BENTUK KUBURAN (lihat gambar), dengan pintu utama adalah mewakili batu nisan, lantai dalam rumah yang bobol merepresentasikan kolam, dan gundukan tanah/pagar + tanaman didepan pintu melambangkan bodi kuburan. Problem : ini yang sangat fatal, Bentuk kuburan menciptakan aura negatif yang semakin mengerus energi positif penghuni, sampai mirip seperti orang mati. Karena inilah penulis berani mendefinisikan Qi energi penghuni dapat diibaratkan hampir mendekati koma (dalam istilah kedokteran).
- Ruangan dalam setelah pintu dengan jarak sekitar 1 meter, ditempatkan satu lemari kaca yang berfungsi atau mirip sebagai altar. Pintu utama masuk tembus ke ruangan dapur terbuka tanpa pintu yang lebih lebar 1,5 x x 2 m, hanya disekat dengan lemari pajangan. Problem : Pertama, Sekatan demikian membuat Qi negatif tidak bisa dibelokkan menjadi positif (sentimentil), sehingga bila Qi dari depan negatif semua Qi yang mengalir ke rumah negatif semua. Kedua altar harus ada sandaran dinding, bila diletakkan tengah ruangan justru menciptakan perasaan ketidakamanan bagi penghuni/feng shui buruk.
- Belakang lantai 2 yang berasal dari jalur tangga melingkar disuruh sekat dengan batu bata sepanjang mulut tangga. Problem : Sebenarnya ini bukan problem, hanya saran yang lucu dari sang master feng shui, karena tangga melingkar hanya dipakai pembantu dan masuk keruang jemuran yang kurang begitu penting bagi penghuni, mengapa harus dihalangi dengan pagar bata!
SOLUSI FENG SHUI
Kalkulasi atas beberapa hal yang kurang membantu seperti :
- Lokasi bukan kepala naga/jantung naga
- Rumah karena akumulasi perubahan Qi feng shui (perubahan oleh 3 master feng shui, ditambah efek Qi buruk yang membuat kejernihan pikiran feng shui klien juga menurun, meski secara inteligensi dan komunikasi tidak masalah, membuat kondisi energi feng shui klien mendekati kondisi koma.
c.Kondisi keuangan negatif dan dari hari ke hari semakin negatif, sangat mempengaruhi daya dan semangat juang (motivasi diri lemah dan tekad juang mudah kendor)
d.Rumah hanya bisa di feng shui dengan 2 sistem, yakni Ba Zhai dan Flying Star, serta pembenahan aturan rumah Yang Zhai saja.
Maka penulis jelaskan butuh solusi 2 tahap :
- Bongkar habis gundukan tanah dan pagar semen yang menutupi, pintu serta dinding dicat rapi, lakukan demarkasi ulang untuk pengaturan Ba Zhai serta Xuankong Flying Star, kamar tidur pindah ke lantai 1 (lihat gambar), bersihkan atau buang barang-barang lama yang tidak terpakai, untuk memulihkan Qi rumah ke level 50%-60%, dari kondisi sekarang yang hanya 20% an.
- Tahap berikutnya, setelah Qi positif rumah mengalir menggantikan Qi negatif (sekitar 6 bulan sampai 1 tahunan), baru aplikasikan Ba Zi Feng Shui dan Gui Ren / Tuan Penolong, untuk mendapatkan tuan penolong atau tahun baru sembahyang Dewa Rejeki.
KESIMPULAN
- Berhubung para master feng shui sebelumnya tidak membuang akar permasalahan, yakni gundukan tanah serta dinding depan yang menghalangi dan mengakumulasi Qi negatif, maka Qi negatif yang terkumpul di pintu dan rumah sangat pekat, Maka setelah di feng shui masih butuh waktu agak lama untuk pemulihan Qi rumah yang normal secara standard. Ibarat baju yang sudah 2 tahun tidak cuci, tentunya beda kepekatan kotorannya dengan baju yang hanya 1 bulan tidak cuci berbeda, butuh pencucian berkali-kali sampai bersih.
- Secara tidak langsung, rumah Qi negatif gampang mengundang roh halus atau penghuni berpengalaman mengalami halusinasi atau melihat penampakan mahluk gaib.
- Sesuai hukum fisika/metafisika yang berlaku universal, Qi positif (pengaturan feng shui positif semakin di akumulasi semakin kuat apalagi ditambah lokasi bagus), sebaliknya pengaturan feng shui negatif dalam arti kata sumber utama Qi negatif tidak dihancurkan dilemahkan, semakin banyak di feng shui secara tidak tepat, justru membuat Qi negatif semakin berakumulasi dan Qi positif semakin melemah (diumpamakan orang yang sakit berobat ke dokter yang salah memberikan resep, justru menambah komplikasi pasien, sehingga ketika ditangani dokter yang berkualifikasi, tanggung jawab dokter menjadi berlipat lebih berat dibanding pasien normal lainnya.
- Rumah dengan kualitas Feng Shui (agak dibawah standar), karena Qi kurang kuat/kecepatan kendaraan 40 km/jam, butuh waktu lebih lama untuk mencapai hasil yang positif.
- Pindah rumah di hari buruk (minggu pertama April atau hari Qing Ming adalah selalu buruk, berefek 2-3 tahun nasib buruk), adalah salah satu faktor yang memperburuk feng shui rumah yang tidak selaras.
- Mengubah Qi Feng Shui buruk yang sudah menahun/bertahun-tahun, butuh waktu yang agak lama serta banyak hambatan yang menghampiri.
Terbukti sejak rekomendasi tanggal perubahan Feng Shui, sesuai follow up cukup banyak hambatan yang dialami klien :
- Pekerja tidak betah atau ditipu tukang, sampai ganti lebih dari 6-7 kali
- Pengerjaan solusi tahap satu baru selesai sekitar Agustus 2016 baru mencapai 80%, saat kunjungan ketiga kalinya (ini berarti manfaat feng shui/Qi Positif baru mulai jalan), dengan berjalannya waktu yang demikian kondisi klien semakin terpuruk jadinya.
- Biaya bongkar gundukan, menormalkan ubin lantai (luas ruangan 3 m x 6 m), perbaikan penampakan depan rumah dan cat, yang penulis perkirakan hanya Rp 20 jutaan, ternyata melebihi Rp 30 jutaan.
- Desember 2016 klien baru mendapat panggilan pekerjaan, rencana bulan awal 2017 akan follow up lagi, untuk cek Qi rumahnya dan masuk ke Solusi tahap 2.